Dessert sering diidentikkan dengan makanan manis yang tidak ramah terhadap kesehatan tubuh, tapi siapa bilang dessert lezat tidak bisa menyehatkan? Gabungan antara es krim dan sorbet ini adalah contohnya. Rasa froyo yang manis bercampur asam ini telah menghipnotis dessertlovers sampai membuat ketagihan.
Sudah bukan rahasia lagi bahwa froyo pernah populer di era 1990-an, padahal sebenarnya dessert yang satu ini sudah lahir sejak 1970-an di New England. Hanya saja rasa yang terlalu asam dan tekstur yang masih sangat cair menjadikan froyo kurang diminati masyarakat kala itu. Dengan penyempurnaan resep dasar yang ada, jadilah froyo dengan kemasan seperti yang kita nikmati saat ini.
Mungkin Anda juga ingin tahu mengapa froyo disebut sebagai dessert sehat. Hal ini dikarenakan bahan-bahan pembuat froyo yang rendah lemak menjadi kunci utamanya. Jika es krim biasa banyak menggunakan krim, maka froyo memilih susu sebagai bahan dasarnya. Bahan-bahan dasar lain biasanya menggunakan biang yoghurt, gelatin, dan sirup jagung.
Yang membuat cemilan ini semakin sehat adalah buah-buahan segar yang dipilih menjadi topping, seperti lychee, blackberry, strawberry, mangga, dan masih banyak lagi. Teksturnya pun lebih halus jika dibandingkan dengan es krim.
Jika ditelisik lebih dalam, kegunaan dari yoghurt pun sangat banyak lho, Foodlovers! Yoghurt bermanfaat bagi para penderita intoleransi laktosa (lactose intolerance) karena susu dalam bentuk yoghurt menjadi lebih mudah dicerna. Khasiat lain bila kita rutin mengkonsumsi yoghurt, di antaranya mampu menurunkan lemak tubuh dengan cepat, khususnya lemak di bagian perut. Bahkan, suatu penelitian terhadap orang-orang usia lanjut di Amerika Serikat menyebutkan bahwa mengonsumsi yoghurt lebih dari tiga kali per minggunya akan menyebabkan umur yang lebih panjang dan tidak mengidap penyakit yang sering diderita oleh para usia lanjut umumnya.***(berbagai sumber)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar